Pendapat Para Ulama Terkait Waktu Terbaik untuk Melaksanakan Sholat Dhuha
Bagikan:
Cara Beribadah – Sholat Dhuha merupakan salah satu sholat sunnah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan bagi umat Islam. Sholat Dhuha sebaiknya dilakukan pada waktu setelah terbit matahari hingga menjelang waktu Dhuhur yaitu sekitar pukul 07:00 hingga pukul 11:00.
Namun, ada beberapa waktu yang dianggap lebih baik untuk melakukan sholat Dhuha menurut para pandangan ulama. Menurut ulama, waktu terbaik untuk sholat Dhuha adalah pada saat terbit matahari hingga sekitar 15 menit sebelum waktu Dhuhur tiba.
Hal ini berdasarkan hadits dari Nabi Muhammad SAW yang menyatakan bahwa waktu sholat Dhuha adalah ketika matahari telah naik tinggi dan panasnya telah mulai dirasakan dan berakhir pada saat bayang-bayang manusia menjadi pendek.
Selain itu, ada juga pendapat ulama yang mengungkapkan bahwa waktu terbaik untuk sholat Dhuha adalah pada saat matahari telah naik sekitar satu tombak (setengahnya dari jarak antara terbit dan tenggelamnya matahari) yaitu sekitar satu jam setelah matahari terbit.
Pendapat ini didasarkan pada hadits dari Nabi Muhammad SAW yang menyatakan bahwa Allah SWT turun ke langit dunia ketika matahari naik sekitar satu tombak dan berkata kepada hamba-hambanya “Adakah yang meminta kebaikan kepada-Ku akan segera saya berikan? Adakah yang meminta ampunan agar saya ampuni?”.
Namun demikian, ulama juga menegaskan bahwa sholat Dhuha dapat dilakukan kapan saja pada waktu pagi hingga menjelang Dhuhur. Hal dilakukan asalkan tidak pada waktu yang dilarang sholat yaitu pada saat terbit matahari dan saat matahari sedang dalam posisi tergelincir.
Melakukan sholat Dhuha memiliki banyak manfaat antara lain meningkatkan keberkahan dalam hidup, memberikan kekuatan dan ketenangan dalam menjalani aktivitas sehari-hari dan memperbaiki hubungan dengan Allah SWT. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk rutin melaksanakan sholat Dhuha pada waktu terbaik menurut pandangan ulama.