Intel Menarik Diri dari Bisnis PC 5G dan 4G, Apa Rencana Mereka Berikutnya?

Bagikan:

Intel Akan Menghentikan Upayanya di Bidang Teknologi 5G dan LTE Pada Tahun 2025

Perusahaan teknologi raksasa yang berbasis di Amerika Serikat, Intel, telah menjadi pemain terkemuka di berbagai bidang, termasuk teknologi 5G dan LTE. Namun, berita terbaru menunjukkan bahwa Intel akan menghentikan upayanya di bidang ini pada tahun 2025.

Dilansir dari Gizmochina, Intel dikabarkan akan segera berhenti bekerja pada modem 5G. Pengumuman terbaru dari perusahaan mengkonfirmasi niat ini. Dalam sebuah pernyataan kepada More than Moore, raksasa teknologi itu mengkonfirmasi rumor tersebut sambil menjelaskan alasan di balik keputusan tersebut.

“Kami membuat keputusan sulit untuk keluar dari bisnis LTE dan 5G WWAN (Wireless Wide Area Network) kami karena kami terus memprioritaskan investasi dalam strategi IDM 2.0 kami,” ujar Intel.

Teknologi IDM 2.0 diumumkan pada tahun 2021. Dengan strategi ini yang bertujuan untuk memperluas produksi, perusahaan berusaha untuk merancang dan memproduksi produk terbaik. Intel menyatakan niatnya untuk menjadi pemimpin dalam proses, produk, pasokan, dan biaya melalui pendekatan ini.

Tiga tahun lalu, Intel menjual bisnis modem 5G-nya ke Apple seharga $1 miliar. Selanjutnya, ia membentuk kemitraan dengan MediaTek untuk mulai memproduksi modem 5G untuk komputer. Produk pertama masuk rak pada tahun 2021. Namun, berita terbaru menunjukkan bahwa umur produk ini mungkin tidak terlalu lama.

Di sisi 4G, Intel berkolaborasi dengan Fibocom untuk modem 4G LTE. Pernyataan terbaru menunjukkan bahwa perusahaan mungkin berencana untuk mentransfer bisnis 4G dan 5G-nya ke dua perusahaan ini. Intel diperkirakan akan keluar dari pasar 5G pada bulan Juli dan seluruh pasar WWAN pada tahun 2025.

Keputusan Intel untuk keluar dari pasar 5G dan LTE mungkin mengejutkan, mengingat posisi mereka sebagai pemain terkemuka di sektor ini. Namun, perusahaan tersebut memilih untuk fokus pada strategi IDM 2.0 dan memperluas produksi mereka.

Sejauh ini, belum ada komentar resmi dari perusahaan mengenai bagaimana keputusan ini akan mempengaruhi bisnis mereka dan apakah akan ada dampak pada karyawan mereka. Namun, keputusan ini menunjukkan bahwa perusahaan tidak takut untuk mengambil risiko dan membuat keputusan yang sulit demi keberhasilan jangka panjang.

Saat ini, pasar 5G dan LTE masih terus berkembang dan memiliki potensi besar untuk masa depan teknologi. Namun, dengan keputusan Intel untuk keluar dari pasar ini, mungkin akan memberikan kesempatan bagi perusahaan lain untuk memimpin di sektor ini.