Cara Mengecek Aki Mobil Anda Sudah Aus

Bagikan:

Dalam beberapa hal, Anda dapat menganggap aki mobil Anda sebagai jantungnya. Jika tidak berfungsi, kendaraan Anda tidak akan memiliki tenaga yang dibutuhkan untuk memulai, bergerak, atau melakukan hal lainnya. Jadi, sangat penting bagi Anda untuk mengetahui cara memeriksa aki mobil Anda . Anda mungkin tahu cara mengisi daya baterai dan teknik lain untuk memperpanjang masa pakainya. Namun, di ujung jalan, itu akan mulai aus. Jadi, perlu dipahami tanda-tanda umum yang menunjukkan bahwa itu perlu diganti. Pada postingan kali ini, kami akan memandu Anda melalui langkah-langkah dalam memeriksa apakah aki mobil Anda sudah aus.

Langkah Pertama: Matikan Mobil Anda

Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah memastikan bahwa mobil Anda dimatikan. Anda juga harus menghapus kunci sebelum melanjutkan ke langkah berikutnya. Melakukannya memastikan bahwa mesin tidak akan menghasilkan panas saat Anda memeriksa di bawah kap.

Langkah Kedua: Buka Kapnya

Setelah mematikan kendaraan, saatnya membuka kap mesin. Cari gerendel di bawah kolom kemudi atau di lantai mobil di samping pintu pengemudi. Ini akan memungkinkan Anda untuk melepaskan kunci. Jika Anda kesulitan menemukan gerendel, lihat manual Anda.

Sekarang, turun dari mobil Anda dan berjalan ke depan. Raih mekanisme pelepasan di bawah bagian tengah depan kap mesin. Saat Anda menekan ini, Anda akan dapat mengangkat tudung ke atas. Cari batang di bagian paling depan, lalu gunakan untuk menahan tudung. Jika mobil Anda tidak memiliki batang ini, dapatkan tongkat yang kokoh namun tipis yang memungkinkan Anda untuk tetap membuka kap saat Anda memeriksa bagian dalam.

Langkah Ketiga: Periksa Baterai

Hal berikutnya yang perlu Anda lakukan adalah mencari baterai. Itu adalah kotak hitam dengan dua kabel listrik yang terhubung dengannya. Salah satu kabel berwarna merah sedangkan yang lainnya berwarna hitam. Dalam beberapa kasus, baterai memiliki penutup yang melindunginya dari elemen. Anda seharusnya dapat menemukannya di dekat bagian depan, di sepanjang salah satu sisi mobil. Sekali lagi, jika Anda kesulitan menemukannya, Anda harus memeriksa manual pemilik Anda.

Setelah Anda menemukan aki mobil, Anda harus memeriksanya secara visual dan melihat apakah ada yang tidak beres. Periksa apakah kabel yang terpasang pada baterai mengalami kerusakan. Anda juga harus berhati-hati terhadap kebocoran cairan dari baterai atau korosi putih yang berlebihan dan perubahan warna pada terminal. Periksa apakah ada tonjolan di cangkangnya. Semua ini adalah indikasi bahwa baterai Anda telah aus dan perlu diganti.

Ingatlah untuk berhati-hati saat menyentuh baterai, terutama saat Anda melihat salah satu kabel putus. Akibatnya akan fatal bila aki mengalami korsleting melalui kabel yang rusak, atau bila kedua ujungnya bersentuhan.

Langkah Keempat: Periksa Tingkat Kelistrikan

Jika Anda tidak melihat tanda-tanda keausan yang jelas pada baterai, hal berikutnya yang perlu Anda lakukan adalah membaca kelistrikan. Untuk mengetahui level kelistrikan, lepaskan aki mobil Anda dan bawa ke toko onderdil lokal dan lakukan pengujian di sana. Di sisi lain, Anda dapat membeli perangkat genggam dan membaca kelistrikan sendiri.

Ingatlah untuk mengikuti instruksi dalam manual perangkat genggam. Jika Anda melihat 12,7-13,2 volt di atasnya, berarti baterai Anda terisi 100% dan masih dalam kondisi baik. Jika tertulis 12,4 volt, maka baterai terisi sekitar 75%. Jika level membaca kurang dari itu, pertimbangkan untuk mengganti aki mobil Anda.

Apa yang ingin Anda baca selanjutnya di blog kami?

Bagikan saran topik Anda di bagian komentar di bawah!