Sobat sedang bingung mengenai cara penulisan angka romawi 1 sampai 10 dan seterusnya yang benar? Sekilasinfo akan membantu memecahkan masalah sobat dengan membahas cara penulisan romawi yang benar. Yuk simak ulasan berikut!
Sebenarnya memnulis angka Romawi adalah hal mudah. Akan tetapi, wajar jika sebagai pemula masih bingung ataupun masih sering terbalik. Tips dan triknya yaitu dengan menuliskan angka ribuan dulu, lalu ratusan, lalu puluhan, kemudian satuan. Misalnya: angka 1988. Seribu: M, sembilan ratus:CM, delapan puluh : LXXX, delapan : VIII. Jadi MCMLXXXVIII.
Berikut cara penulisan angka romawi 1 sampai 10 :
Modal utama yang harus sobat ingat yaitu simbol angka romawi yang sering muncul yaitu :
- I : 1
- V : 5
- X : 10
- L : 50
- C : 100
- D : 500
- M : 1000
Langkah-langkah penulisan angka romawi 1 sampai 10 cukup mudah mari cermati secara saksama ya!
- Angka 1 romawi cukup mudah diingat, bentuknya tunggal saja seperti huruf l kecil dengan ditulis I.
- Angka 2 romawi cukup mudah diingat, bentuknya seperti angka romawi I tetapi ada 2 jadi sejajar dengan ditulis II.
- Angka 3 romawi cukup mudah diingat, bentuknya seperti angka romawi I tetapi ada 3 jadi sejajar dengan ditulis III.
- Angka 4 romawi cukup mudah diingat, bentuknya perpaduan angka romawi I dan angka romawi V sehingga ditulis IV.
- Angka 5 romawi cukup mudah diingat, dia berdiri sendiri, bentuknya seperti huruf V dapat ditulis V.
- Angka 6 romawi cukup mudah diingat, bentuknya pasangan antara angka romawi V dan angka romawi I, sehingga ditulis VI.
- Angka 7 romawi cukup mudah diingat, bentuknya perpaduan angka romawi 5 (V) dan angka romawi 2 (II) sehingga ditulis VII.
- Angka 8 romawi cukup mudah diingat, bentuknya perpaduan angka romawi 5 (V) dan angka romawi 3 (III) sehingga ditulis VIII.
- Angka 9 romawi cukup mudah diingat, bentuknya pasangan antara angka romawi I dan angka romawi X, dengan mekanisme cara penulisan angka romawi pengurangan karena angka 10=9, dari belakang cara menulis angka romawi sepuluhnya dan depannya ditulis angka romawi satu sehingga ditulis IX.
- Angka 10 romawi cukup mudah diingat, dia berdiri sendiri, bentuknya seperti huruf X dapat ditulis X.
Baca Juga : Kumpulan Materi Ipa Kelas 8
Adanya simbol-simbol diatas dapat dilakukan PENAMBAHAN
- Angka 11 ditulis XI artinya X (5) + I (1) .
- Angka 14 ditulis XIV artinya X (10) + [ V (5) – I (1) = IV (4)].
- Angka 15 ditulis XV artinya X (10) + V (5).
- Angka 26 ditulis XXVII artinya X (10) + X (10) + V (5) + I (1).
- Angka 102 ditulis CII artinya C (100) + I (1) + I (1).
- Angka 157 ditulis CLVII artinya C (100) + L (50) + V (5) + I (1), + I (1).
Adanya simbol-simbol diatas dapat dilakukan PENGURANGAN
- Angka 400 tidak ditulis dengan CCCC karena bila ditulis seperti itu maka ada simbol C yang ditulis 4 kali (SALAH). Yang benar adalah dengan CD. loh koq CD? bukannya C itu 100 dan D 500, harusnya itu 600 dong? Ya, tapi dalam kasus ini CD artinya D dikurangi C. Jadi 500-100=400.
- Sama halnya dengan angka 9 yang ditulis IX. Artinya adalah X (10) dikurangi angka sebelumnya, yakni I (1) = 10-1 = 9.
Jika sobat masih bingung dapat melihat tabel dibawah ini dan referensi angka romawi sampai ratusan bahkan ribuan.
Baca Juga : 30 Alat Alat Laboratorium dan Fungsinya
Kegunaan Angka Romawi
Di Indonesia sendiri angka romawi 1 sampai 10 ini masih digunakan, diantaranya adalah:
1. Sebagai Urutan Penamaan
Angka romawi 1 sampai 10 juga digunakan untuk nama urutan orang-orang yang mempunyai posisi penting, seperti misalnya gelar bangsawan, raja ataupun ratu. Misalnya gelar Pakubuwana I II dst dan gelar ratu Elizabeth I dan II.
2. Nomor Surat, Undang- Undang sampai Bab Skripsi
Angka romawi juga sering digunakan pada penomoran surat, undang-undang dan digunakan pada penulisan bab/halaman pada beberapa bagian skripsi, makalah ataupun tesis.
3. Angka Pada Jam
Jam Gadang merupakan salah satu jam yang terbesar yang dijadikan icon di Bukittinggi, Sumatera Barat. Akan tetapi, sedikit unik penulisan angka 4 pada jam itu seharusnya ditulis IV justru ditulis IIII. Sebagian masyarakat menyangka hal itu merupakan kesalahan. Memang benar secara cara penulisannya salah.
Akan tetapi, hal itu merupakan kesalahan yang sengaja karena permintaan Raja XIV yang tidak suka dengan penulisan angka IV karena alasan keseimbangan tata letak dengan huruf lain pada jam yang mesinnya sama seperti jam Big Ben di London, Inggris. Sehingga benda tersebut merupakan peninggalan sejarah sehingga patut dilestarikan. Maka sangat diperlukan peran orang tua dan guru untuk memberikan pengertian kepada para anak-anak jika dalam penulisan umum salah sehingga jangan dijadikan panduan akademik.
4. Digunakan Pada Acara Tertentu dll
Angka romawi juga sering digunakan pada judul film, seismologi, fotografi, teologi dan mata pelajaran spesialis lainnya. Selain itu angka ini juga sering digunakan pada acara berseri, misalnya WWE.
Cukup sekian pembahasan mengenai cara penulisann angka romawi 1 sampai 10 semoga dapat membantu dalam mengerjakan tugas matematika ataupun untuk membacanya. Jangan lupa terus diingaat dan belajar agar sobat jika ditanya oleh guru bisa menjawab diluar kepala tanpa hitungan atapun coretan.