Merdeka Energi Nusantara (MEN) terus memperkuat kepemilikan sahamnya di PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA). MEN, yang dimiliki 99,99% oleh PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), yang merupakan pengendali dari MBMA.
Hingga 24 Mei 2023, MEN telah memiliki 53.655.052.600 saham atau 49,68%. Jumlah ini bertambah 13,75 juta saham dibandingkan dengan 23 Mei yang hanya memiliki 53.641.302.600 saham atau 49,67%.
Pada tanggal 15 Mei, jumlah saham MBMA yang dimiliki MEN sebesar 53.602.213.500 saham atau 49,63%. Sedangkan pada 14 Mei jumlahnya 53.585.213.500 saham atau 49,62%.
MBMA baru saja mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 18 April 2023. Perseroan sebelumnya menggelar initial public offering (IPO) dengan harga Rp 795 per saham. Total saham yang dilepas sebanyak 11.549.999.900 saham. MBMA meraup sekitar Rp 9,2 triliun.
Namun, sejak IPO, harga saham MBMA cenderung menurun. Pada perdagangan Kamis (25/5/2023), saham MBMA ditutup di harga Rp 775 atau naik 1,97%. Selama periode perdagangan 22-25 Mei, saham ini selalu diparkir di bawah harga IPO.
Penerima manfaat akhir dari kepemilikan Merdeka Battery adalah Edwin Soeryadjaya dan Winato Kartono.
Merdeka Battery adalah perusahaan yang bergerak di bidang baterai logam litium. Mereka memiliki pabrik di Kawasan Industri Medan dan telah menandatangani kontrak dengan produsen mobil listrik terkenal seperti Tesla, Toyota, dan Volkswagen.
Dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat di pasar mobil listrik global, Merdeka Battery menargetkan untuk menjadi produsen baterai logam litium terbesar di Asia Tenggara. Mereka berencana untuk memperluas pabrik mereka dan meningkatkan kapasitas produksi mereka untuk memenuhi permintaan yang semakin meningkat.
Dengan kepemilikan saham yang semakin kuat di tangan MEN, Merdeka Battery dapat lebih fokus dalam mengembangkan bisnis baterai mereka dan meningkatkan daya saing mereka di pasar yang semakin kompetitif.
Ikuti Update Berita Terkini Sekilasinfo.net di :
Google NewsRelated Posts:
- Privatisasi BUMN dan SDA di Indonesia Kebijakan privatisasi BUMN telah menjadi tren di banyak negara. Konsep ini seakan telah menyihir banyak pemimpin negara dunia untuk memperbaiki…
- Market Cap Merdeka Battery Gede, Antam, and Harita Nickel… PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) telah menetapkan harga penawaran umum perdana (IPO) saham di level tertinggi yaitu Rp 795.…
- Saham MDKA, ARB, dan MBMA Turun di Bawah Harga IPO, Apa yang… Saham PT Merdeka Copper & Gold Tbk (MDKA) dan anak usahanya PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) mengalami penurunan harga…
- "Antusiasme Investor Meningkat, Berapa Saham Merdeka Battery… PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) telah menyelesaikan masa penawaran umum saham perseroan kepada publik pada 12-14 April 2023. Dalam…
- IPO Terbesar 2023: Saham NCKL dan MBMA Mengalami Kerugian… Harga Saham PT Trimegah Bangun Persada Tbk dan PT Merdeka Battery Materials Tbk Turun di Bawah Harga IPO Harga saham…
- Terungkap! Siapa Pemilik Sebenarnya dari IPO Merdeka Battery… PT Merdeka Battery Materials (MBMA) siap menggelar penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) sebanyak 11 miliar saham atau 10,24%. Pada…
- Merdeka Battery (MBMA) Siap-siap Dikejar Investor, Harga IPO… PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) akan mengadakan penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) sebesar 11 miliar saham atau setara…
- Merdeka Battery (MBMA) Meluncurkan IPO dengan Harga Saham Rp… PT Merdeka Battery Materials (MBMA) akan melaksanakan penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) sebanyak 11 miliar saham atau 10,24%. Perusahaan…
- Gerak Saham Harita Nickel (NCKL) di Bursa yang Menimbulkan… PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau TBP/Harita Nickel mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (12/4/2023). Perseroan…
- MBM Siap Lepas Saham di Pasar Modal, Bidik Rp 9,6 Triliun… PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBM/MBMA), anak usaha PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), akan mengadakan penawaran umum perdana (initial…
- Bos Merdeka Battery Ungkap Rencana IPO Perusahaan di Masa… PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) telah menetapkan harga penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) sebesar Rp 795 per saham.…