Saham BUAH dan ENRG Menjanjikan Kenaikan, Namun IHSG Menguat Terbatas

IHSG Diprediksi Menguat Terbatas, Saham BUAH hingga ENRG Bakal Cuan

Investor di Indonesia patut mengantisipasi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Senin (8/5/2023) yang diperkirakan menguat terbatas. Reliance Sekuritas memprediksi IHSG akan bergerak pada rentang 6.760 hingga 6.820. Saham-saham yang direkomendasikan untuk cuan adalah BUAH, RMKE, ICBP, ACES, TAPG, MARK, KLBF, dan ENRG.

Menurut Reliance Sekuritas, IHSG hari ini akan bergerak mix dan menguat terbatas. Pasar akan menanti rilis data cadangan devisa Indonesia pada April 2023 yang diperkirakan akan naik menjadi US$146 miliar. Secara teknikal, IHSG membentuk candle bearish hammer dan masih melanjutkan pelemahan. Setelah terpantul dari resistance, IHSG masih berpotensi melanjutkan pelemahan, sementara indicator MACD dan Stochastic kembali membentuk death cross.

Pada penutupan perdagangan Jumat lalu, IHSG diperdagangkan di zona merah dan tutup melemah ke level 8.787 atau turun 0,81%. Pelemahan IHSG didorong pasar yang merespon data pertumbuhan GDP Indonesia yang mencatatkan kontraksi 0,92% MoM, namun masih mencatatkan pertumbuhan sebesar 5,03% YoY pada Kuartal I-2023.

Simak juga:  "BEI Menanggapi Keluhan Pelaku Pasar Mengenai Pembentukan Harga Pre-Closing yang Kontroversial"

Pertumbuhan ekonomi Indonesia didorong oleh konsumsi dan ekspor yang tumbuh masing-masing sebesar 4,45% YoY dan 11,68% YoY. Namun, beberapa sektor mengalami pelemahan, antara lain sektor industri (2,29%), sektor bahan baku (2,29%), dan sektor kesehatan (1,16%). Investor asing tercatat membukukan net sell sebesar Rp286,51 miliar, dengan saham-saham yang paling banyak dijual oleh investor asing di antaranya adalah ADRO, TLKM, dan MDKA.

Meski IHSG diperkirakan menguat terbatas, para investor masih dapat memperoleh keuntungan dengan memilih saham-saham yang direkomendasikan. Saham-saham tersebut antara lain BUAH, RMKE, ICBP, ACES, TAPG, MARK, KLBF, dan ENRG. Investor perlu melakukan analisis dan riset terkait saham-saham tersebut agar dapat meminimalisir risiko dan memaksimalkan keuntungan.

Ikuti Update Berita Terkini Sekilasinfo.net di : Google News