Startup unicorn asal Indonesia, Kopi Kenangan (Kenangan Brands), berencana untuk melakukan penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Namun, rencana tersebut tidak akan dilakukan pada tahun 2023, melainkan sebelumnya.
CEO Kenangan Brands, Edward Tirtanata, menyatakan bahwa pihaknya belum berencana untuk melakukan IPO pada tahun ini. Hal ini disebabkan oleh kondisi makro ekonomi yang masih belum stabil. Selain itu, perusahaan juga sedang mempersiapkan fundamental agar berada di titik terbaik, salah satunya dengan melakukan proses restrukturisasi yang tengah dijalankan.
Tidak hanya itu, Kenangan Brands juga ingin menjadi global brand kopi dari Indonesia dan berhasil mencatatkan kontribusi revenue internasional yang signifikan. Untuk itu, perusahaan akan terus melakukan ekspansi ke luar negeri, terutama di Kawasan Asia Tenggara.
Saat ini, Kopi Kenangan baru berhasil merambah Malaysia dengan 10 outlet yang mampu menjual 500-600 cup sehari. Namun, angka ini masih sangat kecil dibandingkan dengan outlet Kopi Kenangan di Indonesia yang mencapai 868 dan pada tahun 2023 ditargetkan mencapai 1.000 outlet.
Pada tahun depan, Kopi Kenangan berencana untuk membuka 100 outlet di Malaysia dan 50 outlet di negara Asia Tenggara lainnya. Sehingga pada tahun depan, total outlet di luar Indonesia akan mencapai 150.
Sebagai grup F&B berkonsep New Retail di Indonesia, Kenangan Brands menyadari bahwa perusahaan yang berkelanjutan (sustainable) harus menjadi perusahaan yang sehat secara finansial (profitable), sehingga dapat mendukung berbagai faktor lingkungan, sosial, tata Kelola (ESG-Environment, Social, dan Governance). Melalui strategi baru ini, Kenangan Brands memiliki target untuk menjadi perusahaan yang sustainable sekaligus profitable pada tahun 2030.
Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, Kenangan Brands terus melakukan inovasi dan pengembangan produk yang disesuaikan dengan selera masyarakat Indonesia. Salah satu produk terbaru adalah Kopi Kenangan Mantan, yang menjadi viral di media sosial karena namanya yang unik.
Dukungan masyarakat Indonesia terhadap produk Kopi Kenangan cukup besar. Hal ini terlihat dari respon positif dan antusiasme masyarakat terhadap produk-produk Kopi Kenangan, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di luar negeri.
Dengan rencana ekspansi ke luar negeri dan target menjadi perusahaan yang sustainable sekaligus profitable pada tahun 2030, Kopi Kenangan semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu startup unicorn Indonesia yang berhasil dan terus berkembang.