IHSG Berbalik Naik, Tiga Saham Ini Lompat hingga ARA!

Bursa Efek Indonesia (BEI) berhasil mencatatkan kenaikan indeks harga saham gabungan (IHSG) sebanyak 9,12 poin atau 0,14%. IHSG tersebut berada pada posisi 6.745,80 dan bergerak pada rentang 6.713,89-6.755,88 dengan nilai transaksi Rp 8,60 triliun pada Rabu (24/5/2023).

Penguatan IHSG didukung oleh kenaikan saham sektor saham, yaitu saham industri sebesar 0,64%, sektor properti sebesar 0,40%, dan sektor konsumer primer sebesar 0,22%. Namun, sektor energi, sektor kesehatan, dan sektor keuangan justru mengalami penurunan sebesar 0,24%, 0,30%, dan 0,23%.

Tiga saham yang mengalami kenaikan harga hingga auto reject atas (ARA) adalah saham PT PAM Mineral Tbk (NICL) yang naik sebesar Rp 58 atau 24,79% menjadi Rp 292, PT Mitra Energi Persada Tbk (KOPI) yang naik sebesar Rp 135 atau 25% menjadi Rp 675, dan PT Indo Straits Tbk (PTIS) yang menguat sebesar Rp 72 atau 24,49% menjadi Rp 366.

Selain itu, saham PT Saranacentral Bajatama Tbk (BAJA) juga mengalami kenaikan dengan naik sebesar Rp 30 atau 21,13% menjadi Rp 172 dan PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) menguat sebesar Rp 68 atau 19,43% menjadi Rp 418.

Simak juga:  Sektor Teknologi Mendorong Kenaikan IHSG di Awal Pekan

Namun, kelima saham berikut ini mengalami penurunan terdalam, yaitu saham PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL), PT Ulima Nitra Tbk (UNIQ), PT Sigma Energy Compressindo Tbk (SICO), PT Bintang Samudera Mandiri Lines Tbk (BSML), dan PT MPX Logistics International Tbk (MPXL).

Meskipun IHSG mengalami kenaikan tipis, namun para investor harus tetap waspada dan melakukan analisis terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk membeli atau menjual saham. Dalam melakukan investasi, sebaiknya memilih saham yang memiliki prospek cerah dan berpotensi memberikan keuntungan yang maksimal.

Ikuti Update Berita Terkini Sekilasinfo.net di : Google News